Jumat, 26 Juli 2013

PENDIDIKAN PADA ZAMAN JEPANG


PENDIDIKAN PADA ZAMAN JEPANG

Memenangkan perang adalah alasan utama jepang menguasi Indonesia. Kekayaan alam Indonesia yang menjadi pemicu jepang untuk menguasai Indonesia. Sebagai contoh, Indonesia adalah penghasil minyak yang sangat dibutuhkan oleh jepang untuk berperang. Oleh sebab itu jepang merasa perlu membina orang-orang Indonesia agar bisa dimanfaatkan oleh jepang. Salah satu usaha jepang dalam hal ini adalah melalui pendidikan dan pelatihan untuk mendidik bangsa Indonesia agar siap dijadikan tenaga kerja tidak untuk mencerdaskan bangsa Indonesia. Pada masa akhir pendudukannya , terdapat tujuan pendidikan yaitu untuk mejepangkan Indonesia. Hal ini dengan memasukan doktrin-doktrin jepang kepada bangsa Indonesia.
            Melalui pendidikan dan pelatihan di usahakan untuk menanamkan disiplin japang dan semangat berjuang dengan semboyan “asia untuk bangsa asia”. Dengan cara demikian diharapkan bangsa Indonesia akan termotivasi untuk bekerjasama dengan jepang mencegah masuknya kembali penguasaan colonial Belanda.
            Lembaga-lembaga pendidikan didirikan terbuka bagi semua lapisan masyarakat. Melalui sekolah-sekolah penyelenggaraan kursus bahasa jepang diadakan dengan memakai bahasa Indonesia sebangai bahasa pengantar. Sedangkan bahasa belada dilarang untuk digunakan.

LANDASAN PENDIDIKAN
            Landasan pendidikan pada masa jepang adalah Hakko Ichiu. Hakko Ichiu adalah mengajak bangsa Indonesia untuk bekerjasama dengan dengan bangsa jepang dalam rangka mencapai kemakmuran bersama asia raya. Setiap hari semua pelajar harus mengucapkan sumpah setia kepada kaisar Jepang.

SISTEM PERSEKOLAHAN
Persekolahan dijaman Jepang berbeda dengan persekolahan dijaman belanda. Pada masa pendudukan jepang sistem dualisme yang dijalankan pada waktu colonial belanda dihapus. Sehingga hal ini memberikan kesempatan yang seluas-luasnya dalam mendapatkan pendidikan bagi semua golongan penduduk Indonesia.
Pada awal kedatangan jepang ke Indonesia jepang membekukan semua kegiatan pendidikan yang dianggap sangat rumit yang diadakan pada masa colonial Belanda. Usaha tersebut sekaligus mengikis pengaruh belanda di Indonesia. Pada tahun 1942 jepang mengadakan pemeriksaan dan penyelidikan terhadap buku-buku berbahasa Belanda. Semua itu bermaksud untuk menghilangkan pengaruh barat dan meninggikan derajat bangsa Asia dibawah kekuasaan dan pimpinan jepang. Pemeriksaan buku tersebut dipimpin oleh Nowoti dan M. samoed. ( Santoso Rochmani. Jakatra Raya Pada Jaman Jepang. 1986. Halaman 81).
Sekolah yang pertama kali ada pada masa pendudukan Jepang bernama Wakaba. Wakaba adalah sekolah yang di peruntukan khusus bagi wanita. Sekolah ini semacam sekolah keterampilan yang pada waktu itu didirikan hanya untuk penampungan sementara. Sehingga wanita yang semula sekolah di MULO, AMS, HBS, bahkan mahasiswa akhirnya masuk Wakaba. (Dibawah Pendudukan Jepang, Arsip nasional republuk Indonesia.1988. halaman 89 ).

Pada masa pendudukan Jepang terdapat tiga prinsip pokok kebijaksanaan dibidang pendidikan yaitu :
1.    pendidikan ditata kembali atas dasar penyeragaman dan kesesamaan untuk seluruh kelompok etnis dan kelas social.
2.    secara sistematis pengaruh pendidikan Belanda dihapus dari sekolah-sekolah, sedangkan unsure-unsur kebudayaan Indonesia dijadikan landasan utama.
3.    semua lembaga pendidikan dijadikan alat untuk memasukan doktrin gagasan kemakmuran bersama Asia Tenggara dibaeah pimpinan Jepang. (Dibawah Pendudukan Jepang. Arsip nasional Indonesia. Halaman 87).


Perubahan istilah dan nama jenjang sekolah, sebagai berikut :
1.    jenjang sekolah dasar menggunakan istilah Sekolah Rakyat (SR) atau Kokumin Gakko. Lama pendidikan 6 tahun terbuka unruk semua golongan penduduk.
2.    Jenjang sekolah menengah pertama (SMP) atau Shot chu Gakko. Lama
         pendidikan 3 tahun. Terbuka untuk yang memiliki ijazah SR.
3.    Jenjang sekolah menengah tinggi (SMT) atau Koto Chu Gakko. Lama jenjang pendidikan 3 tahun.
4.    Jenjang perguruan tinggi. Perguruan tinggi tersebut adalah :
a.    Sokolah tinggi kedokteran (Ika Dai Gakko) di Jakarta.
b.    Sekolah teknik tinggi (Kogyo Dai Gakko ) di Bandung
c.    Sekolah tinggi Pamong Praja (Kenkoku Gakuin)
d.    Sekolah tinggi Kedokteran Hewan di Bogor

Adapun sekolah kejuruan menengah adalah :
·   Sekolah pertukangan atau Kogyo Gakko
·   Sekolah teknik menengah atau Kogyo Semino gakko
·   Sekolah pelayaran menengah dan pelayaran tinggi
·   Sekolah pertanian di Tasikmalaya di Malang

2 komentar: